Polres Wonosobo bersama BMT Melati meresmikan program bedah rumah bagi warga kurang mampu di Desa Sedayu, Kecamatan Sapuran, Selasa (23/9). Program ini merupakan hasil kolaborasi antara Bhabinkamtibmas Desa Sedayu Aipda Rosid dengan BMT Melati, serta menjadi bedah rumah ke-5 yang berhasil direalisasikan.
Acara peresmian berlangsung di Dusun Merapi Mulyo, ditandai dengan prosesi pemotongan pita oleh Kapolres Wonosobo AKBP M. Kasim Akbar Bantilan, S.I.K., M.M., penyerahan kunci, potong tumpeng, dan peninjauan langsung rumah hasil renovasi. Selain itu, juga diberikan bantuan isi rumah berupa kasur, bantal, almari, hingga karpet untuk menunjang kenyamanan penerima manfaat.
Adapun penerima manfaat program kali ini adalah Yulianto dan Mei Lani, warga Desa Sedayu, yang kini dapat menempati rumah layak huni setelah sebelumnya tinggal di bangunan nyaris roboh.
Kepala Desa Sedayu, Trubus, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. "Kami mewakili pemerintah desa mengucapkan terima kasih kepada Kapolres dan jajaran, BMT Melati, serta semua pihak yang telah ikut andil dalam program ini. Hanya doa yang bisa kami sampaikan, semoga Allah membalas dengan kesehatan dan rezeki berlimpah. Program ini benar-benar bermanfaat," ujarnya.
Warga sekitar juga menyambut baik adanya renovasi tersebut. Atik, tetangga penerima manfaat, mengatakan sebelumnya rumah hampir roboh dan miring, kini sudah layak huni. Hal senada diungkapkan Giyatno yang menyebut atap dan dinding rumah kini jauh lebih kokoh.
Manager Umum BMT Melati, Eko Purnomo, menilai program ini sangat sinergis dengan visi lembaganya. Ia juga mengapresiasi dukungan Kapolres yang bahkan secara pribadi turut memberikan bantuan dalam bedah rumah ke-5 ini.
Bhabinkamtibmas Desa Sedayu, Aipda M. Rosyid, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya program. "Alhamdulillah ini adalah program bedah rumah ke-5 yang kami laksanakan. Terima kasih kepada Polsek Sapuran, BMT Melati, Pak Kades, masyarakat Sedayu, serta para donatur. Pembangunan dimulai sejak 18 Agustus 2025, dikerjakan kurang lebih satu bulan oleh tukang ahli dengan gotong royong masyarakat. Ini adalah bentuk nyata kemanfaatan yang dirasakan langsung oleh warga," jelasnya.
Kapolres Wonosobo AKBP M. Kasim Akbar Bantilan dalam sambutannya menekankan pentingnya berbagi. "Terima kasih kepada seluruh pihak. Siapa pun yang dikaruniai rezeki berlimpah hendaknya bisa menghadirkan manfaat bagi masyarakat yang kurang mampu. Semoga program bedah rumah hasil kolaborasi Bhabinkamtibmas, BMT Melati, pemerintah desa, dan masyarakat ini membawa kebahagiaan serta meningkatkan kesejahteraan bagi penerima manfaat," ungkapnya.
Kegiatan berlangsung lancar, aman, dan penuh kehangatan antara aparat, mitra kerja, dan warga masyarakat.
(Yudhi)
0 comments:
Posting Komentar
Harus bersifat membangun