Berita Terkini

Dukung Ketahanan Pangan, Polresta Cirebon dan Pemkab Cirebon Tanam 404 Hektare Jagung Pipil

Upaya memperkuat ketahanan pangan di Kabupaten Cirebon terus digencarkan. Kali ini, langkah nyata dilakukan melalui kolaborasi antara Polres...

Postingan Populer

Sabtu, 04 Oktober 2025

Sekolah Rakyat Hadir di Indramayu: Harapan Baru Anak Bangsa dari Desa Menuju Masa Depan Gemilang



INDRAMAYU, Sergaptarget.com – Harapan baru bagi anak-anak Indramayu kini mulai tumbuh. Melalui Program Sekolah Rakyat, pemerintah pusat menghadirkan model pendidikan berbasis asrama yang bukan sekadar tempat belajar, tetapi juga rumah bagi masa depan yang lebih cerah.

Program ini merupakan gagasan Presiden Prabowo Subianto sebagai langkah nyata untuk memutus rantai kemiskinan melalui pendidikan. Tak hanya mengajarkan ilmu pengetahuan, Sekolah Rakyat juga memberikan asupan gizi seimbang, pendidikan karakter, serta keterampilan hidup yang dibutuhkan di dunia kerja.

Dalam kunjungannya ke Indramayu,Menteri Sosial RI Saifullah Yusuf (Gus Ipul)bersama Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono** menegaskan bahwa Sekolah Rakyat bukan sekadar sekolah biasa. "Anak-anak akan diasuh, diberi makan bergizi, dan dibimbing hingga siap melanjutkan ke perguruan tinggi. Semua ini agar mereka bisa keluar dari lingkaran kemiskinan," ujar Gus Ipul di hadapan calon siswa dan orang tua, Senin (29/9/2025).

Hingga kini, Program Sekolah Rakyat telah berjalan di 65 titik di seluruh Indonesia dengan total hampir 16.000 siswa yang menikmati pendidikan gratis berbasis asrama ini. Kabupaten Indramayu menjadi salah satu daerah yang dipercaya untuk menerapkan program tersebut.

Kisah yang Menggetarkan Hati
Di balik semangat program besar ini, tersimpan kisah-kisah kecil yang menyentuh.
Ada Nisa Ramdani (9), gadis kecil yang tinggal bersama ibunya yang mengalami gangguan mental. Mimpi Nisa sederhana — ia ingin sekolah tanpa takut lapar.
Ada pula Kurniawati, remaja yang sempat putus sekolah setelah hanya sebulan duduk di bangku SMP, kini kembali menatap harapan baru.
Dan Naisila Anandia (15), lulusan SD yang sempat berhenti sekolah tiga tahun lalu, kini kembali bisa melanjutkan pendidikannya dan bercita-cita menjadi dokter.

Bagi mereka, Sekolah Rakyat bukan sekadar tempat belajar — tetapi gerbang menuju kehidupan yang lebih baik.

Apresiasi dari Pemerintah Daerah
Bupati Indramayu Lucky Hakim menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas perhatian pemerintah pusat terhadap anak-anak daerahnya. "Program Sekolah Rakyat ini seperti sinar baru bagi anak-anak kami di Indramayu. Semoga mereka tumbuh menjadi generasi yang cerdas, sehat, dan mandiri," ujarnya.

Dengan pendidikan berbasis asrama, pola makan sehat, dan bimbingan berkelanjutan hingga ke perguruan tinggi, Sekolah Rakyat diyakini akan menjadi pondasi penting bagi Indonesia yang lebih adil dan berdaya saing.

( Asep Yana Supriadi)

0 comments:

Posting Komentar

Harus bersifat membangun