Indramayu, Sergaptarget Menjelang pergantian tahun, Polres Indramayu menggelar kegiatan rilis akhir tahun 2025 di Aula Atmani Wedhana, Mako Polres Indramayu, Rabu (31/12/2025).
Dalam kegiatan tersebut, Kapolres memaparkan capaian kinerja penegakan hukum, termasuk tren kriminalitas, lalu lintas, dan pemberantasan narkoba sepanjang 2025.
Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang mengatakan, secara umum jumlah tindak pidana atau crime total (CT) sepanjang 2025 relatif stabil dibandingkan tahun sebelumnya.
Berdasarkan data yang dipaparkan, pencurian dengan pemberatan (curat) masih menjadi kasus terbanyak, disusul penganiayaan dan penipuan atau perbuatan curang.
Selain itu, kasus pengeroyokan dan pencurian kendaraan bermotor (curanmor) tetap menjadi perhatian Polres Indramayu.
Di sektor lalu lintas, Kapolres menyebut korban meninggal dunia akibat kecelakaan mengalami penurunan dari tahun 2024 sampai tahun 2025.
"Penurunan korban meninggal dunia ini menunjukkan adanya peningkatan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, meskipun angka kecelakaan masih harus terus ditekan melalui edukasi dan penegakan hukum," ujar Kapolres.
Sementara itu, di bidang penegakan hukum lalu lintas, jumlah pelanggaran yang ditindak juga mengalami penurunan tajam. Sepanjang 2025 tercatat 19.478 pelanggaran, turun drastis dibandingkan 37.493 pelanggaran pada 2024.
"Penurunan ini merupakan hasil dari pendekatan preemtif dan preventif yang lebih dioptimalkan, disertai edukasi langsung kepada masyarakat," imbuhnya.
Di sisi lain, Polres Indramayu juga memaparkan kinerja penindakan narkoba sepanjang 2025 dengan total 168 tersangka, berikut pengungkapan berbagai jenis barang bukti narkotika dan obat-obatan terlarang.
Kapolres menegaskan, pemberantasan narkoba tetap menjadi prioritas utama.
"Dengan capaian tersebut, kami berharap situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Indramayu terus membaik dan semakin kondusif ke depan," kata AKBP Mochamad Fajar Gemilang.
(Nana. S)

