Kedungjati, Purbalingga – Pekerjaan pengaspalan jalan lingkungan di RT 01 RW 05, Dusun 3 Desa Kedungjati, Kecamatan Bukateja, menuai sorotan warga. Hanya berselang beberapa hari setelah selesai dikerjakan, permukaan jalan yang baru diaspal sudah tampak ditumbuhi rumput liar. Kondisi ini memunculkan tanda tanya, apakah ketebalan aspal yang digunakan terlalu tipis atau memang karena kondisi tanah dan rumput yang terlalu subur.
Data yang dihimpun menyebutkan, proyek pengaspalan dengan volume 241,5 meter persegi ini menelan biaya Rp30.384.000. Dana tersebut bersumber dari Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2025 dengan pelaksana teknis kegiatan (TPK) Desa Kedungjati sebagai penanggung jawab pekerjaan.
Saat dimintai keterangan terkait kondisi jalan tersebut, Kepala Desa Kedungjati enggan memberikan komentar. "Saya tidak bisa memberikan statemen apapun, biar nanti Sekdes atau Carik yang menjelaskan," ujarnya singkat saat ditemui wartawan di balai desa.
Namun, upaya untuk meminta penjelasan dari Sekretaris Desa (Sekdes) Kedungjati, Pujo, juga belum membuahkan hasil. Wartawan yang sudah tiga kali mendatangi balai desa tidak pernah bertemu karena yang bersangkutan dikabarkan sedang sakit dan sudah beberapa hari tidak masuk kantor.
Fenomena ini memunculkan sejumlah pertanyaan di kalangan warga dan pemerhati pembangunan desa. Selain mempertanyakan kualitas pengerjaan, ada pula yang berharap pemerintah desa segera memberikan klarifikasi agar tidak menimbulkan spekulasi lebih jauh.
(Yudhi)
0 comments:
Posting Komentar
Harus bersifat membangun